HTTP & HTTPS : Perbedaan dan Pengaruhnya Dalam Search Engine Optimization
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiyL1gisIH8GG7XvE54HL25y3Pp3-t5XkCFUBUTma8GJrLgqWF7Wr9CFHGp6ZUh0KpvZpkOO2hrgdcDchSNHx0G22qPMNIm7MABfSN3AaCh4OZEAXGxRM3wud0Zs9Zpq9cQmW5cfk33L21IGkhneV0N20jsCYEbUBX_1yS8h_KHsAuHKMdy-QEAFrat/s320/Fungsi-lain-yang-bisa-didapatkan-dari-penggunaan-HTTPS.png)
Di era
modern ini, kebutuhan akan informasi menjadi hal yang cukup fundamental. Salah
satu alasannya karena hampir semua informasi yang kita butuhkan setiap hari
bisa didapatkan dari internet. Statista melaporkan, rata-rata waktu yang
dihabiskan orang untuk online pada tahun 2020 adalah 145 menit sehari. Faktor
pandemi turut serta mengakselerasi angka penggunaan internet masyarakat menjadi
semakin tinggi.
Namun,
tingginya angka penetrasi internet ini tidak dibarengi dengan tingkat kualitas
literasi digital masyarakat. Maka, tidak heran apabila akhir-akhir ini kita
sering mendapat berita mengenai kasus peretasan, kebocoran dan pencurian data.
Tentu
saja, tidak semua dari kita memiliki pemahaman mendalam mengenai apa itu HTTP
dan HTTPS bukan ?. Nah, pada artikel kali ini, kami akan membahas apa
sebenarnya protokol HTTP dan HTTPS itu? Dan bagaimana pengaruhnya terhadap
dunia SEO?
Definisi Umum dan Perbedaan Antara HTTP serta HTTPS
HTTP
adalah singkatan dari Hypertext Transfer
Protocol, yang telah digunakan sejak awal internet muncul. Protokol ini
adalah format paling standar dan memungkinkan
pertukaran data antara browser dan server untuk komunikasi.
HTTP
sebagai sebuah protokol yang berfokus pada tampilan informasi dan data akan
membuat kita tidak mengetahui bagaimana data/informasi tersebut berpindah dari
satu tempat ke tempat lain. Ini berarti bahwa data dan informasi tersebut
kemungkinan besar akan dibaca, diblokir, diubah dan dieksploitasi oleh
oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab. Tentu hal ini akan sangat merugikan
kita sebagai pengguna internet.
Apakah
HTTPS kebalikan dari HTTP? Tidak, sebenarnya HTTPS adalah penerus HTTP. Panjangnya tetap sama, dengan
perbedaan yang diikuti oleh
"S". Karakter ini adalah singkatan dari "Safe" atau aman, yang menunjukkan bahwa koneksi antara browser
dan server dienkripsi.
Enkripsi
sendiri berarti melindungi data dan informasi yang beredar antara browser dan server. Contoh spesifik :
sebagai pengguna, saat kita hendak memasukkan nama pengguna, sandi, nomor kartu
kredit, alamat, atau data lain ke dalam situs
HTTPS, data kita tidak disebarkan secara langsung,
melainkan lewat kode enkripsi tertentu.
Perbedaan
utama antara HTTP dan HTTPS ada pada tingkat keamanan data dan informasi yang
ditransfer dari browser dan server. Oleh karena itu, penting untuk tidak
memasukkan data pribadi di situs HTTP.
Pengaruhnya dalam SEO
Selain
konteks keamanan data dan informasi, penggunaan protokol untuk website kita
juga penting untuk SEO. Hal ini telah disorot oleh Google sejak tahun 2014.
Mereka mengumumkan bahwa penggunaan protokol HTTPS menjadi salah satu faktor
yang menentukan peringkat sebuah situs web dalam SEO.
Menggunakan
HTTPS menjadi hal dasar yang penting untuk diingat ketika hendak membangun
sebuah situs web. Terutama jika kamu memprioritaskan situs web kamu agar
mendapat peringkat yang lebih tinggi pada halaman pencarian Google.
Oleh karena itu, jika kamu memiliki niat untuk
berpindah dari HTTP ke HTTPS, kamu tidak khawatir lagi mengenai terjadinya
peretasan data atau informasi yang dikirim ke situs web kamu. Berkat adanya
enkripsi, tidak ada yang dapat dengan mudah membaca, memblokir, atau mengubah
data dan informasi kamu.
.
Post a Comment for "HTTP & HTTPS : Perbedaan dan Pengaruhnya Dalam Search Engine Optimization"